Senin, 30 Januari 2017

Happy Baptism Our Lovely Daughter Baby K


Our Kiona have a baptism yesterday..

Akhirnya nama Kiona sudah didaftarkan di Buku Kehidupan Surga..
Mulai sekarang kami sudah punya satu tanggung jawab lagi yaitu mengenalkan Kiona tentang siapa itu Allah, Kristus yang menciptakan dunia dan isinya termasuk Kiona dan mama papa..

Kiona yang masih berusia 3 bulan kurang 2 hari masih hobi banget nangis. Yang kami takutkan dia rewel pas dibaptis oleh Pendeta dan menangis selama ibadah. Namun ketakutan kami kami serahkan kepada Tuhan, dan Puji Tuhan, Kiona tenang di pangkuan opungnya selama ibadah, dan pada saat kami kedepan untuk dibaptis, Kiona sama sekali ga rewel dan malah ketawa saat air ditumpahkan ke atras kepalanya. Puji Tuhan.
Sempat nangis sebentar setelah itu, tapi mungkin karena kepanasan dan bajunya agak gatal.







Setelah pembaptisan, kami mengadakan kebaktian ucapan syukur kecil-kecilan yang hanya dihadiri keluarga kami dan juga termasuk acara adat paabingkon. Acara paabingkon itu gimana ya bilangnya? Semacam acara menyerahkan si anak/boru ke opung dan tulangnya untuk digendong (diabing) sehingga namanya sudah berubah dari ama/ina menjadi opung dan predikat tulang.
Ya seperti itulah. Adat sulit dijelaskan memang. Hahahaha.

Kiona nangis menjerit selama adat karena mengantuk dan ga bisa tidur. Dia ga akan bisa tidur kalau di rumah ramai apalagi banyak orang ngobrol sana sini, alhasil nangis dan ngamuk ga ketulungan. Tapi semua masih bisa teratasi. Hehehe.


 












Acara kami selesai di sore hari sekitar jam 3. Seluruh acara berlangsung baik, lancar dengan cuaca yang cerah. Puji Syukur kepada Tuhan.
Semoga kami sebagai orang tua dapat semakin bijaksana membimbing Kiona lebih dekat dengan Tuhan.
Amiiin..

Ngomong-ngomong soal Baptis, tadi Pak Pendeta sempat tanya apa sebenernya arti nama KIONA ELDORA itu?
Jadi Kiona Eldora itu terdiri dari 2 kata dengan 2 bahasa pula.
KIONA berasal dari kata KEONA dari bahasa Hawai yang artinya God's Gracious Gift. Ini menunjukkan bahwa Kiona adalah hadiah dari Tuhan bagi keluarga kami.


ELDORA kebanyakan artinya Emas, namun ELDORA yang kami ambil dari bahasa ANGLO yang artinya hadiah kebijaksanaan.

Jadi Kiona Eldora itu adalah anak yang merupakan hadiah dari Tuhan yang dianugrahi kebijaksanaan. AMIN.

Namun kalau diartikan dari arti KIONA ELDORA  di google terjemahan secara langsung, artinya adalah GUNUNG EMAS. Sebenarnya arti ini juga ga kalah bagus dari arti yang kami maksud. Gunung Emas dapat diartikan sesuatu yang besar dan tak dapat disembunyikan seperti gunung dengan emas yang sangat berharga. Bagus juga kan artinya?

So, Kiona Eldora memiliki arti yang sangat baik. Semoga selalu bertumbuh menjadi anak yang baik juga. AMIN.

Nama Kiona Eldora dari siapa?
Murni ini nama dari aku semua, karena kami memang sepakat kalau opung-opungnya mau kasi saran nama tidak apa, tapi kembali lagi kepada kami mau pakai atau tidak, semua akan dipertimbangkan.
Nama ini benar-benar sulit dicari karena aku memang sengaja mau cari nama yang jarang dipakai orang.
Setelah memberi beberapa nama kepada papa Kio, nama inilah yang paling klop untuk kami berdua. Jadilah nama Kiona Eldora dipakai untuk Boru kami ini. :)

Kenapa tidak ada embel-embel borunya di belakang?
Hmm, ini gimana ya? bukan ga mau patuh sama adat ataupun bukan ga bangga jadi orang Batak. Tapi berhubung nama mama dan papa Kio juga ga ada marga dan boru dibelakang nama (ini ga tau dulu kebijakan lahir di kota sudah tidak ada marga-margaan lagi), jadi Kiona juga tidak diberi boru dibelakang namanya. Kebayang kalau KK kami nama Kio saja yang ada borunya. :D

Yah, begitulah kira-kira ceritanya.

Karena cerita kali ini cukup panjang, aku sudahi dulu dan bisa dilanjut di postingan selanjutnya..
C U

Minggu, 22 Januari 2017

DPT bikin demam? oh NO!!!

Salah satu vaksin yang paling ditakuti sama para orang tua adalah vaksin DPT atau DTP.
Why?
Karena vaksin ini berefeksamping demam ke bayi yang divaksin dan akan menyebabkan bayi rewel sepanjang hari.
Tapi mom ga perlu khawatir karena vaksin DTP ini juga sudah tersedia untuk yang katanya bikin ga demam. Vaksin DTP yang biasanya beredar selalu dikombinasikan dengan vaksin lain seperti hepatitis B, polio dan HIB sehingga dengan 1 vaksin, bayi sudah mendapatkan beberapa vaksin sekaligus.
Setahuku, ada 3 jenis vaksin yang dimix dengan vaksin DTP ini yaitu:
1. Pentabio (terdiri dari DPwT, Hepatitis B dan HiB)
2. Infrarix/Pediacel (terdiri dari DPaT, Hepatitis B, Polio dan HiB)
3. Hexaxim  (terdiri dari DTaP, Hepatitis B, Polio dan HiB)

Loh kok Hexaxim, Infrarix dan Pediacel sama kandungan vaksinnya? Yup sama, hanya perusahaan pembuat vaksinnya saja yang berbeda.
Harga??
Jelas sangat jauh sekali sodara-sodara.
Di RS Masmitra tempat Kio vaksin, Pentabio yang katanya bikin demam itu (karena kandungan DPwT) harganya Rp 150 ribu, untuk Infrarix dan Pediacel Rp 650 ribu, sedangkan hexaxim melonjak harganya langsung ke Rp 950 ribu (mengandung DPaT yang anti demam)

Nah apa beda DPwT dan DPaT?
Pentabio merupakan vaksin yang menggunakan DPwT. Huruf “w” pada kata “DPwT” menandakan bahwa vaksin ini menggunakan whole cell atau sel utuh dari komponen pertusisnya. Artinya seluruh bagian tubuh kuman pertusis dimasukkan yang nantinya akan meningkatkan resiko kejadian demam. Sedangkan Infanrix-Hib-IPV dan Pediacel menggunakan DPaT yang mana huruf “a” menandakan bahwa vaksin ini menggunakan acellular pertussis, maksudnya hanya bagian-bagian tertentu saja dari kuman pertusis yang diambil.   Apa yang membedakan Pediacel dan Infanrix-Hib-IPV? Pediacel menggunakan 5 komponen pertusis sehingga sering disebut DTaP5 sedangkan Infanrix-Hib-IPV menggunakan 3 komponen pertusis sehingga sering disebut DTaP3. Mana yang lebih sering menyebabkan demam? Belum ada penelitian khusus yang membandingkan kedua vaksin tersebut. Belum tentu ketika lebih banyak komponennya maka akan menyebabkan resiko demam lebih tinggi karena seperti kita ketahui bahwa teknologi terbaru vaksin memungkinkan penggunaan antigen yang lebih kecil dengan ajuvan sehingga efek sampingnya bisa dikurangi.
Diambil dari artikel terkait disini

Kiona yang saat ini hampir berumur 3 bulan, sudah jadwalnya untuk vaksin DPT. Kami sebagai orang tua mau supaya Kio tidak demam, sehingga tidak rewel, jadi kami sudah menyiapkan dana untuk vaksin hexaxim untuk Kio.
Namun ketika di RS, mamanya berubah pikiran karena Dokter Ida di RS Masmitra menerangkan bahwa memang kandungan hexaxim dan infrarix itu memang sama. Perihal demam atau tidak demam itu tergantung lagi ke daya tahan tubuh si bayi. Mau dikasi vaksin hexaxim yang paling mahal sekalipun, kalau si bayi memang sedang lemah, pasti akan demam juga walau tidak parah, sedangkan jika daya tahan si bayi memang sedang baik, diberikan vaksin pentabio pun pasti tidak demam.
Ya kembali ke keyakinan orangtua dan budget juga sih.
Akhirnya Kiona kami berikan vaksin Infrarix saja. dan Puji Tuhan samapi saat ini dia tidak demam. Sedikit rewel mungkin karena badannya agak pegal pasca vaksin.
Tapi sekarang princessnya mama cuma nangis sebentar saat di vaksin.
Kiona kan anak pinter. Hehehehehe..
Sehat terus nak..
Nanti kita datang 2 bulan lagi untuk vaksin Infrarix kedua ya nak..
KISS
abis vaksin

Sabtu, 14 Januari 2017

Sing a song

Bersyukur selalu bagi kasihMu di dalam hidupku
Dan takkan ku ragu atas rencanaMu tuk masa depanku
Sbagai Bapa yang baik, takkan pernah Kau melupakanku
Oo, sbagai Bapa yang sangat baik, takkan pernah Kau meninggalkanku

Ku kan menari dan bersuka padaMu oh Yesusku
Dan ku kan minum airMu sbagai rusa rindu
Selalu ku hidup dalamMu dan hidupku di dalamMu
O Yesusku, Kau sangat ku cinta..

Dilema perbotol-susuan (review botol susu)

Kiona ga mau pakai botol susu..
Entah ga mau atau ga bisa..

Ini yang bikin mamanya galau setengah mati. Gimana kalau nanti mamanya udah masuk kerja, bakal susah kasi ASIP karna ga mau botol susu, maunya nempel di payudara terus..
Akhirnya mamanya mencoba memaksakan Kio untuk minum dari botol susu. Segala upaya dilakukan, sampai-sampai beli botol ini itu.. Karna memang Kio sepertinya pencinta ASI segar, jadilah mamanya harus coba botol yang macem-macem demi keberlangsungan ASI ekslusif..
Berikut beberapa botol susu yang sempat dicoba sama mama Kio. 
Ki-ka: MAM, UniMom, Pigeon, Avent, Huki
Untuk reviewnya, kita mulai dari yang paling pertama Kio punya ya..

MAM 160 ml anti colic
Ini adalah botol pertama Kio sekaligus botol paling mahal di antara barisan botol di atas. MAM anti colic dipilih supaya Kio ga banyak tersedak saat minum dari botol itu.. Aku suka, selain bentuk botolnya lucu, botol ini juga bisa dibagi jadi 3 bagian sehingga gampang buat bersihin dan dicuci.. Harga botolnya pas aku beli Rp 115 ribu.


Tapi sayang walaupun mamanya suka botolnya, si bayinya ga suka.. Sempat dipakai 2-3 kali waktu awal-awal bikin susu formula, dan Kio mau, tapi sekarang agak susah kalo minum dari dot ini padahal dotnya lembut..

Unimom 150 ml
Botol ini adalah botol kedua Kio. Botol yang aku dapat sepaket dengan breastpump nya. Kalau harga botol susunya sendiri aku lihat sekitar Rp 35 ribu..
Kio sama sekali ga mau botol ini. Memang dot siliconnya jg agak keras, trus panjang.. Jadi ga cocok buat ukuran mulutnya newborn..


HUKI 60 ml
Huki ini termasuk botol susu yang harganya nyaman di kantong. Kemarin ak beli online Rp 25 ribu saja karena ukurannya yang juga kecil.. Botol Huki ini menurutku nyaman untuk dibawa-bawa dan cocok untuk bayi newborn karena kapasitasnya juga yang hanya 60ml saja..
Ini botol ketiga yang Kio punya.
HUKI 60 ml
Bentuk dotnya pipih sehingga membuat bayi mudah mengenyot. Yang aku tahu, dot HUKI selain silicon, ada juga yang karet.. Bahan siliconnya lembut.
Untuk botol ini Kio ga cocok..
Kio sama sekali ga bisa ngenyot pakai dot ini.. Cuma digigit-gigit aja sama Kio..

AVENT Natural 125 ml
Nah, ini adalah botol keempat Kio. Aku pilih botol ini karena dotnya yang paling mendekati bentuk putingku. Harga botol Rp 70 ribu.
Tapi walaupun bentuk dot yang mirip puting dan lembut, Kio tetap kesusahan minum dari botol ini.


Pigeon Wideneck 160 ml
Botol kelima dan semoga jadi botol pilihan terakhir Kio..
Dari beberapa botol cuma botol ini yang bisa dikenyot Kio, bahkan si bayi sampe bisa tidur sambik ngedot..
Baru coba sekali sih, semoga aja kedepannya ga ada masalah sama botol susu ini, jadi ga perlu ada botol jenis ke-enam dan seterusnya.
O iya, botol pigeon ini harganya Rp 80 ribuan. Karena bentuk dot nya yang mirip puting juga trus lembut kayak payudara mungkin itu yang bikin Kio mau sama botol susu ini..


Yang pinter ya nak ngedot dari botolnya, biar target ASI eksklusif seenggaknya 6 bulan bisa terpenuhi..

Yup begitulah review dari botol-botolnya Kio.. Semoga Kio tetap mau ngedot.
Semangat baby Kio dan juga mama..

Selasa, 03 Januari 2017

2017

Yeeeeay.. Postingan blog pertama di tahun 2017..
#gapenting #abaikan

Setelah menjalani 3 hari di 2017 ini, perasaanku amat sangat lelah banget bercampur sedih..

Kenapa?
Suami dan anak dalam keadaan sakit..
Sebenernya sejak dari Natal tahun lalu papa Kio udah mulai sakit. Batuk yang setiap tahun selalu muncul.. Awalnya kami kira itu batuk biasa, tapi setelah kemarin cek darah, ternyata positif Tifus plus ISPA..
Ditambah Kio yang sejak Natal kemarin pilek tiba-tiba tgl 2 kemarin badannya demam..
Berobat di hari yang sama, bapak dan anak ini kalau masih ga ada perubahan sampai besok, maka harus di opname di RS..
Mamanya yang jadi pusing 7 keliling..
Kalo sampe dua-duanya dirawat, mamanya harus kemana..😭😭😭
Mamanya dilarang sakit nih.. Harus bener-bener jaga kesehatan juga biar kuat rawat 2 orang..

Dari kemarin doanya bener-bener buat kesembuhan mereka.. Semoga hari ini udah agak baikan sehingga besok ga perlu sampe di opname..

Sehat ya bayi kicik dan bayi besarku..
Tuhan sang Dokter Ajaib yang memberi kesembuhan untuk kalian berdua..